Hakkam Naja Liburan ke 'Negeri di Awan' Akhir Tahun
oleh Rizki Gunawan
Posted: 20/12/2012 10:19
Hakkam Naja (antaranews.com)
Liputan6.com, Jakarta : Hakkam Naja memiliki agenda padat di akhir tahun 2012. Wakil Ketua Komisi II DPR A ini mengaku memilih menyelesaikan tugas-tugasnya terlebih dahulu sebagai wakil rakyat. Setelah itu, ia baru mengajak keluarga berlibur.
"Saya ke daerah Jawa Tengah, di Pekalongan, Pemalang, Batang untuk ketemu konstituen. Jadi ketemu dengan kalangan pemerintah daerah, ketemu guru, dengan para kiai. Setelah acara dengan konstituen, kewajiban sudah selesai semua, baru saya mengajak keluarga ke Dieng pada akhir tahun," kata Hakkam kepada Liputan6.com di Jakarta, Kamis (20/12/2012).
Ketika sebagian besar orang memilih berlibur di Bali atau luar negeri, Hakkam lebih memilih liburan di tanah Jawa, tepatnya di Dataran Tinggi Dieng sebagai 'Negeri di Awan'.
"Saya ingin ke tujuan favorit dan komplet. Tahu lagu Katon Bagoskara yang judulnya Negeri di Awan. Itulah Dieng," ungkapnya.
Menurut Hakkam, disana kita bisa merasakan awan berada setinggi dada. Namun, fenomena itu biasanya hanya terjadi pada dini hari. "Pagi-pagi sebelum subuh, awan setinggi dada. Tapi jarang terjadi," katanya.
Dataran Tinggi Dieng terletak 30 km dari kota Wonosobo, tepatnya di perbatasan Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo. Hakkam menuturkan tempat wisata ini sudah sering dikunjunginya sewaktu duduk di bangku SD.
"Saya ingin bernostalgia disana. Waktu itu, saya hiking dari bawah ke atas memakan waktu 10 jam. Jalan dari jam 6 pagi, sampai disana jam 4 sore," ucapnya.
Akan tetapi, Hakkam menyayangkan keadaan Dataran Tinggi Dieng yang dinilai masih belum diperhatikan pemerintah. Sebab, fasilitas di tempat wisata tersebut masih kurang memadai, seperti tempat penginapan yang jarang ada di sekitar. Ia mengaku akan mencoba berdiskusi dengan pemerintah setempat.
"Orang-orang tidak ada yang tahu bahwa daerah eksotis ternyata dieng. Ada Candi Pendawa Lima. Dibanding ke luar negeri, mending ke sana. Tapi, tempatnya masih kurang diperhatikan pemerintah," tandas Hakkam. (Riz)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar